Show Mobile Navigation

Artikel Terkini

Berlangganan Artikel Kuljar Via Email

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner

Pendaftaran

30 January 2015

, ,

Kuliah Umum Kultur jaringan Di UIN Sunan Gunung Jati Bandung

@Cahangon75 - Friday, January 30, 2015
Ir. Edhi Sandra MSi: Suatu kesempatan yang sangat baik bagi  saya untuk dapat turut andil membentuk penerus-penerus bangsa yang tangguh dan berakhlak mulia yang dapat mengangkat eksistensi Indonesia ke level internasional



Semangat yang membara untuk menguasai bioteknologi membuat mahasiswa UIN Bandung dengan sangat antusias bertanya saat sesi tanya jawab dalam acara kuliah umum yang saya berikan. Semangat untuk menguasai dan mau tau serta mau maju merupakan modal penting bagi penerus bangsa Indonesia ini. Saya berusaha memberikan motivasi, pengalaman, trik dan strategi untuk dapat terus maju dalam mendalami bioteknologi khususnya kultur jaringan dalam menghasilkan berbagai bibit tanaman unggul.Indonesia dengan "Mega Biodiversitynya" akan menguasai dunia bila kita dapat memanfaatkan, memuliakan dan meningkatkan nilai tambah biodiversity. 


Sistem mengajar dengan dua pengajar akan memebrikan nuasa yang lebih bervariasi dan bisa saling melengkapi dan mengisi. Dalam hal ini saya dibantu oleh istri saya tercinta Ir. Hapsiati (mantan teman sekelas sewaktu kuliah di IPB), yang saat ini menjadi mitra rumah tangga dan mitra hidup


Kitalah pemiliki biodiversity. Negara luar, negara maju tidak malu-malu untuk dapat menguasai bahkan mencuri kekayaan kita yang sebenarnya "Tak ternilai ini" tapi sayangnya dengan sangat mudahnya, dengan sangat ringannya semua biodiversity itu justru kita musnahkan dengan konversi lahan kehutanan. Kawasan hutan yang paling kaya dengan mega biodiversitnya adalah hutan hujan tropis dataran rendah yang terletak di dataran rendah yang justru diperuntukan sebagai hutan produksi. Kita masih sangat tak berdaya untuk dapat memanfaatkan itu semua, kita masih sangat lugunya dan bodohnya hanya sekedar memanfaatkan kayunya, bahkan hanya sekedar memanfaatkan lahannya untuk budidaya lain. Sementara itu satu saja bahan organik 

dari hutan hujan tropis kita ternyata adalah obat yang sangat manjur untuk HIV, beberapa tumbuhan hias hutan hujan tropis memiliki nilai yang sangat mahal. Satu saja pohon kayu kelas satu dunia dengan diameter lebih dari 2 meter dengan nilai milyaran rupiah. Padahal gubal gaharu Indonesia sangat dikenal didunia dengan harga ratusan juta rupiah hanya untuk satu kilonya. Padahal Anggrek spesies kita sangat di cari-cari kolektor dunia untuk digunakan sebagai "mother plant" untuk menghasilkan klon anggrek hibrid yang sangat cantik yang pada akhirnya dijual kembali ke Indonesia dengan harga yang sangat mahal. Satu tahun lagi Perdagangan Bebas, kita sebenarnya tidak perlu bingung, mencari bentuk dan mencari keunggulan dan kespesifikan. kita sudah punya keunggulan yang tidak dimiliki oleh negara yang lain, kita memiliki modal dan potensi yang sangat hebat yaitu: 1. posisi Indonesia yang terletak di daerah tropis dan terletak diantara dua benua dan 2 samudra. mengahsilkan iklim yang sangat kaya dengan sumberdaya alamnya: sinar matahari yang berlimpah, air yang berlimpah. 2. Kekayaan yang tiada tara: Mega biodiversity dengan sangat beranekaragam flora dan faunanya. 3. Kekayaan anekaragam budaya dan kearifan tradisionalnya. Mari kita buktikan bahwa kita mampu eksis di dunia internasional dengan memanfaatkan Mega biodiversity kita